PEMBERIAN ELECTRICAL STIMULATION DAN PROPRIOCEPTIVE NEUROMUSCULAR FACILITATION (PNF) DENGAN METODE KABAT EXERCISE UNTUK PENURUNAN DISABILITAS WAJAH PADA KASUS BELL’S PALSY DEXTRA

Annisa Maulia, - (2019) PEMBERIAN ELECTRICAL STIMULATION DAN PROPRIOCEPTIVE NEUROMUSCULAR FACILITATION (PNF) DENGAN METODE KABAT EXERCISE UNTUK PENURUNAN DISABILITAS WAJAH PADA KASUS BELL’S PALSY DEXTRA. Tugas Akhir thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf
Download (996kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf
Download (365kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Download (1MB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only
Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only
Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only
Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only
Download (1MB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Registered users only
Download (217kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only
Download (3MB)

Abstract

Studi kasus ini dilakukan untuk mengkaji hasil intervensi Electrical Stimulation dengan arus Faradic dan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF) dengan metode Kabat Exercise pada pasien Bell’s Palsy untuk Penurunan disabilitas wajah. Bell’s Palsy merupakan sebuah kondisi yang mengalami kelumpuhan pada otot wajah bersifat akut karena adanya kelainan neurologi pada Nervus Fascialis VII. Penyebab terjadinya kondisi ini belum diketahui pasti (idiopatik). Masalah yang ditimbulkan oleh Bell’s Palsy berupa keterbatasan melakukan aktivitas fungsional pada wajah yang mengganggu kesehariannya. Metode pengambilan data studi kasus ini menggunakan 1 sampel pasien Bell’s Palsy yang sudah mengalami kejadian Bell’s Palsy 1-3 minggu, usia 20-70 tahun pada perempuan dengan adanya gangguan disabilitas wajah. Menggunakan intervensi dan dosis yang sudah ditentukan untuk penurunan disabilitas pada wajah, yang diberikan sebanyak 9x intervensi selama 3 minggu di RS Marinir Cilandak. Desain pengambilan data menggunakan pre dan post case study dengan parameter House-Brackmann Grading Scale sebagai pengukur disabilitas wajah. Hasil studi kasus yang didapatkan adanya penurunan derajat, derajat awal menempati Grade IV dengan interpretasi Moderately Severe (Disfungsi Cukup Parah) dan derajat akhir menempati Grade II dengan interpretasi Slight (Ringan). Kesimpulannya intervensi Electrical Stimulation dan teknik Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF) dengan metode Kabat Exercise dapat menurunkan disabilitas wajah pada pasien penderita Bell’s Palsy.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir)
Additional Information: [No. Panggil: 1610702001] [Ketua Penguji: Eko Prabowo] [Penguji I: Hanidar] [Penguji II (Pembimbing): Sri Yani]
Uncontrolled Keywords: Bell’s Palsy, Electrical Stimulation, Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF) Kabat Exercise, House-Brackmann Grading Scale (HBGS)
Subjects: R Medicine > RX Homeopathy
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Fisioterapi (DIII)
Depositing User: Eka Dewi
Date Deposited: 05 Nov 2019 07:39
Last Modified: 05 Nov 2019 07:39
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/662

Actions (login required)

View Item View Item