Vista Bias, . (2023) ANALISIS PERBANDINGAN METODE DIFUSI CAKRAM DAN DIFUSI SUMURAN EKSTRAK DAUN TEMBAKAU (Nicotiana tabacum L.) VAR VIRGINIA TERHADAP Malassezia furfur. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.
Text
ABSTRAK.pdf Download (175kB) |
|
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (249kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (2MB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (292kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (362kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (209kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (199kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (205kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (11MB) |
|
Text
HASIL PLAGIARISME.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) |
|
Text
ARTIKEL KI.pdf Restricted to Repository staff only Download (332kB) |
Abstract
Indonesia terkenal dengan sebutan negara kepulauan yang memiliki iklim tropis dengan suhu dan kelembaban yang tinggi. Hal ini mengakibatkan tingginya angka kejadian penyakit Pityriasis versicolor (panu) yang disebabkan oleh jamur Malassezia furfur karena banyaknya penggunaan antifungi yang arasional, maka dibutuhkan usaha pencarian obat alternatif salah satunya dengan memanfaatkan bahan alami dari Indonesia. Ekstrak daun tembakau diketahui memiliki efek kesehatan seperti efek anti-jamur. Metode difusi cakram dan difusi sumur telah digunakan secara umum. Namun, penelitian yang membahas metode mana yang lebih efektif masih terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan metode difusi sumuran dan difusi cakram ekstrak daun tembakau (N. tabacum L.) var Virginia terhadap M. furfur. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental murni dengan sampel ekstraksi maserasi daun tembakau pada konsentrasi 10%; 20%; 40%; 80%. Metode uji antijamur yang digunakan yaitu metode difusi cakram dan difusi sumuran dengan melihat zona hambat pertumbuhan jamur di sekitar sumuran. Analisis uji Kruskall Wallis dan uji One Way ANOVA menunjukkan ada perbedaan bermakna pada masing-masing metode dalam menghambat M. furfur. Ekstrak daun tembakau memiliki sifat sebagai antijamur dalam menghambat pertumbuhan Malassezia furfur. Konsentrasi efektif ekstrak daun tembakau yang dapat memengaruhi aktivitas M. furfur berada pada konsentrasi 20%, baik dengan menggunakan metode difusi cakram maupun difusi sumuran. Hasil penelitian menunjukan metode difusi sumuran lebih efektif di bandingkan metode difusi cakram.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | [No.Panggil : 1610211116] [Pembimbing : Meiskha Bahar] [Penguji 1 : Uswatun Hasanah] |
Uncontrolled Keywords: | Antimicrobial, Disk Diffusion, Malassezia furfur, Tobacco Leaf Extract (Nicotiana tabacum L.), Well Diffusion. |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RS Pharmacy and materia medica R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1) |
Depositing User: | VISTA BIAS ANGKASA PUTRI |
Date Deposited: | 24 Dec 2024 09:18 |
Last Modified: | 24 Dec 2024 09:18 |
URI: | http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/23483 |
Actions (login required)
View Item |