PENGARUH PEMBERIAN COKLAT POWDER (Theobroma cacao) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DENGAN ALOKSAN

Reynald Jefferson, - (2018) PENGARUH PEMBERIAN COKLAT POWDER (Theobroma cacao) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DENGAN ALOKSAN. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (185kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (302kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)

Abstract

Diabetes melitus (DM) berhubungan dengan kerusakan jangka panjang atau kegagalan beberapa organ tubuh seperti mata, ginjal, saraf, jantung dan pembuluh darah. Senyawa kuersetin pada coklat powder bekerja sebagai penghambat GLUT 2 dan sebagai antioksidan, mampu menurunkan kadar glukosa darah yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pemberian coklat powder (Theobroma cacao) terhadap penurunan kadar glukosa darah pada tikus galur wistar yang diinduksi aloksan. Penelitian ini adalah eksperimental laboratorium murni dengan rancangan penelitian pre and post-test control group design. Sampel sebanyak 25 ekor tikus putih jantan galur wistar, dikelompokkan menjadi lima kelompok yang diinduksi aloksan yaitu: (K1) pakan standar dan aquades sebagai kontrol negatif, (K2) pakan standar dan obat Glibenklamid sebagai kontrol positif, (K3) pakan standar dan coklat powder 0,5 gr/200 gr BB tikus, (K4) pakan standar dan coklat powder 1 gr/200 gr BB tikus, dan (K5) pakan standar dan coklat powder 1,5 gr/200 gr BB tikus. Perlakuan diberikan selama 7 hari. Hasil uji T berpasangan didapatkan ada perbedaaan kadar glukosa darah sebelum dan sesudah perlakuan pada setiap kelompok tikus percobaan. Uji One Way ANOVA dan uji Post Hoc Bonferroni menunjukkan kelompok K3, K4 dan K5 mampu menurunkan kadar glukosa darah seperti kelompok kontrol positif (Glibenklamid) karna tidak terdapat perbedaan kadar glukosa darah bermakna diantaranya (p value < 0,05).

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: [No. Panggil: 1410211110] [Ketua Penguji: Niniek Hardini] [Penguji I: Kristina Simanjuntak] [Penguji II: Sri Rahayu Ningsih]
Uncontrolled Keywords: coklat powder, diabetes melitus, kuersetin
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1)
Depositing User: M. Suyudi Alrajak
Date Deposited: 28 Nov 2019 04:16
Last Modified: 28 Nov 2019 04:16
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/5287

Actions (login required)

View Item View Item