Fianita Nurlarasati, - (2019) BEDA NILAI PANCARAN URIN PADA PEMERIKSAAN UROFLOWMETRI PADA PASIEN BPH SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN TAMSULOSIN DI POLI BEDAH UROLOGI RSPAD GATOT SOEBROTO TAHUN 2017. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.
Text
AWAL.pdf Download (968kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (56kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (853kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (1MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (908kB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (784kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (932kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (915kB) |
Abstract
Benign Prostatic Hyperplasia (BPH) adalah penyakit degeneratif tersering pada laki- laki yang ditandai dengan adanya hiperplasia sel stroma dan sel epitel kelenjar prostat yang dapat menyebabkan obstruksi saluran kemih. Di Indonesia lebih dari 5 juta pria di atas usia 60 tahun di perkirakan mengalami BPH. Keluhan BPH yaitu Lower Urinary Track Symptom (LUTS). Untuk mengurangi keluhan dapat dilakukan pemeriksaan uroflowmetri pada pasien. Pengobatan BPH adalah dengan mengkonsumsi tamsulosin yang merupakan obat inhibitor 1 adrenergik, yang bertujuan untuk merelaksasi otot-otot pada prostat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat perbedaan nilai uroflowmetri pasien BPH antara sebelum dan sesudah pemberian tamsulosin. Jenis penelitian ini adalah analitik observasi dengan desain penelitian case control dan pengambilan sampel dengan menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik consecutive sampling dengan jumlah subjek 62 orang. Data dianalisis dengan uji T berpasangan. Hasil menunjukkan terdapat perbedaan nilai uroflowmetri yang sangat signifikan (p<0,01) pada pasien BPH sebelum dan sesudah pemberian tamsulosin. Nilai perbedaan rata-rata uroflowmetri awal sampai setelah 2 minggu adalah lebih besar (1.047) dibandingkan perbedaan rata-rata nilai uroflowmetri awal sampai satu bulan pemberian tamsulosin (1.852).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | [No. Panggil: 1410211058] [Ketua Penguji: Erna Harfiani] [Pembimbing I: R Bebet Prasetyo] [Pembimbing II: Retno Yulianti] |
Uncontrolled Keywords: | Benign Prostate Hyperplasia (BPH), Lower Urinary Track Symptom (LUTS), Tamsulosin, Uroflowmetri |
Subjects: | R Medicine > RZ Other systems of medicine |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1) |
Depositing User: | M. Suyudi Alrajak |
Date Deposited: | 05 Nov 2019 07:02 |
Last Modified: | 05 Nov 2019 07:02 |
URI: | http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/655 |
Actions (login required)
View Item |