STIMASI LUAS AREA TERBAKAR DENGAN METODE NORMALIZED BURN RATIO (NBR) (Studi Kasus : Provinsi Riau)

Niko Cendiana, - (2017) STIMASI LUAS AREA TERBAKAR DENGAN METODE NORMALIZED BURN RATIO (NBR) (Studi Kasus : Provinsi Riau). Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (642kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (69kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (925kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB 5.pdf

Download (833kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (779kB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (74kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)

Abstract

Provinsi Riau merupakan salah satu dari delapan provinsi yang dinyatakan rawan terhadap bencana kebakaran hutan.Informasi luas area kebakaran sangat diperlukan sebagai salah satu pendekatan dengan menggunakan data citra satelit Landsat 8. Data Landsat merupakan salah satu jenis citra penginderaan jauh optik resolusi menengah yang banyak dipergunakan untuk memetakan luas dan sebaran areal kebakaran. Tujuan penelitian adalah melakukan estimasi perhitungan hasil deteksi lahan bekas kebakaran hutan/lahan guna tersedianya hasil verifikasi burned area (BA) dari data Landsat-8. Citra yang digunakan adalah citra Landsat 8 Provinsi Riau dengan Path-Row 127/59 yang didapat dengan melakukan analisis sebaran hotspot terbanyak dengan resolusi spasial 30 m yang terlebih dahulu dilakukan koreksi Radiometrik yang bertujuan untuk mengubah Digital Number (DN) ke reflektan. Selanjutnya, perhitungan nilai reflectance dilakukan untuk mencari nilai reflektansi band 5 (NIR) dan band 7 (SWIR) yang hasilnya akan diproses untuk perhitungan NBR. Perhitungan metode NBR dilakukan pada masing-masing data citra landsat sebelum dan sesudah kebakaran. Nilai NBR didapatkan dari perhitungan nilai reflektansi pada band 5 (NIR) dan band 7 (SWIR) dari setiap data citra sebelum dan sesudah terbakar. Setelah didapatkan hasil perhitungan NBR setiap data citra maka dilakukan perhitungan ΔNBR untuk proses identifikasi area terbakar. Proses identifikasi area terbakar berdasarkan nilai Threshold Otsu di lakukan dengan membagi hasil ΔNBR ke dalam 2 kelas yaitu unburned (tidak terbakar) dan burned (terbakar). Estimasi hasil penilaian NBR didapatkan luas burned area 7.517 ha dengan nilai akurasi sebesar 73.4%.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: [No. Panggil: 1310511065] [Ketua Penguji: Yuni Widiastiwi] [Penguji I: Indra Permana Solihin] [Pembimbing I: Didit Widiyanto]
Uncontrolled Keywords: Area terbakar, Koreksi Radiometrik, Normalized Burn Area (NBR)
Subjects: Q Science > QA Mathematics > QA76 Computer software
Divisions: Fakultas Ilmu Komputer > Program Studi Informatika (S1)
Depositing User: Daniel Parlindungan
Date Deposited: 28 Nov 2019 04:35
Last Modified: 28 Nov 2019 04:35
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/4141

Actions (login required)

View Item View Item