EFEK LAKSATIF EKSTRAK LIDAH BUAYA (Aloe barbadensis Miller) PADA MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus)

Alfi Ramadhanti, - (2016) EFEK LAKSATIF EKSTRAK LIDAH BUAYA (Aloe barbadensis Miller) PADA MENCIT PUTIH JANTAN (Mus musculus). Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (109kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (1MB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (762kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (3MB)

Abstract

Masyarakat menganggap konstipasi sebagai hal ringan yang dapat diobati sendiri, salah satunya dengan lidah buaya. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan khasiat lidah buaya sebagai laksatif. 30 mencit dibagi menjadi lima kelompok. Kelompok I, hanya diberikan aquades. Kelompok II, kontrol positif diberi Dulcolax. Kelompok III, IV dan V berturut-turut diberi ekstrak lidah buaya (ELB) dosis 21 mg/kgBB, dosis 42 mg/kgBB dan dosis 84 mg/kgBB. Kemudian dilakukan pengamatan pada frekuensi defekasi dan konsistensi feses pada seluruh kelompok selama 3 jam. Data frekuensi defekasi diolah dengan uji one way Anova dan LSD. ELB kelompok III, IV dan V menunjukkan perbedaan frekuensi defekasi yang bermakna dengan kelompok aquades (nilai p 0,005, 0,003 dan 0,012). Data konsistensi feses diolah dengan Kruskal Wallis dan Mann Whitney. Kelompok perlakuan III, IV dan V menunjukkan perbedaan konsistensi feses yang bermakna dengan kelompok aquades (nilai p 0,000, 0,000 dan 0,000). Maka disimpulkan bahwa ekstrak lidah buaya dosis 21 mg/kgBB, 42 mg/kgBB dan 84 mg/kgBB memiliki efek laksatif berupa peningkatan frekuensi defekasi dan perlunakan konsistensi feses, tetapi ekstrak lidah buaya dosis 42 mg/kgBB memiliki efek laksatif yang lebih dominan mendekati hasil kontrol positif.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: [No. Panggil: 1210211187] [Ketua Penguji: Lasma Nurhayati] [Penguji I: Hany Yusmaini] [Penguji II: Aulia Chairani]
Uncontrolled Keywords: Lidah Buaya, Frekuensi Defekasi, Konsistensi Feses
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1)
Depositing User: M. Suyudi Alrajak
Date Deposited: 22 Nov 2019 08:27
Last Modified: 22 Nov 2019 08:27
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/2055

Actions (login required)

View Item View Item