Rahman Syawal Rusman, . (2021) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PEMEGANG HAK MEREK DALAM PERDAGANGAN ELEKTRONIK DI MARKET PLACE (Platform). Tesis thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.
Text
ABSTRAK.pdf Download (21kB) |
|
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (287kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (360kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (265kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (250kB) | Request a copy |
|
Text
BAB 5.pdf Download (162kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (178kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (45kB) | Request a copy |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text
HASIL PLAGIARISME.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) | Request a copy |
|
Text
ARTIKEL KI.pdf Restricted to Repository staff only Download (323kB) | Request a copy |
Abstract
Merek merupakan salah satu Hak Kekayaan Intelektual yang dilindungi oleh hukum. Pada prakteknya, Indonesia masih marak dengan kejahatan pembajakan dan pemalsuan merek terdaftar. Salah satu contoh kasus yakni pemalsuan merek dalam perdagangan elektronik di market place (Platform) yang dijual dengan harga yang relatif lebih murah dari yang asli. PT Health Wealth Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang penjualan obat dan suplemen kesehatan, sistem penjualan pada pemasarannya adalah sistem penjualan secara langsung, dimana penjualannya harus melalui distributor resmi. Penelitian ini bertujuan untuk memahami sejauh mana perlindungan yang diberikan Undang-Undang Merek terhadap merek-merek terdaftar di Indonesia, dan untuk memperoleh pemahaman yang tepat mengenai akibat hukum yang ditimbulkan dari pelanggaran Undang-Undang Merek. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah metode kualitatif., dengan jenis penelitian yuridis normatif. Adanya kekosongan hukum terkait sanksi dan tanggungjawab dari penyedia Platform market place adalah kendala pemalsuan merek yang dilakukan di perdagangan online. Perlu adanya peran pemerintah untuk mengatur tentang sanksi untuk penyedia Platform perdagangan online.
Item Type: | Thesis (Tesis) |
---|---|
Additional Information: | No.Panggil: 1810622102] [Pembimbing: Suherman.] [Penguji 1: Atik Winanti.] [Penguji 2: Iwan Erar Joesoef] |
Uncontrolled Keywords: | Perlindungan hukum, Hak kekayaan intelektual, Perdangan elektronik, Market place (Platform) |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > Program Studi Hukum (S2) |
Depositing User: | Rahman Syawal Rusman |
Date Deposited: | 16 Mar 2022 08:04 |
Last Modified: | 16 Mar 2022 08:06 |
URI: | http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/17021 |
Actions (login required)
View Item |