PENGARUH EKSTRAK BUAH MENGKUDU (MORINDA CITRIFOLIA L) TERHADAP PERTUMBUHAN MALASSEZIA FURFUR DENGAN METODE IN VITRO

Sandi Prawira Yudha, - (2019) PENGARUH EKSTRAK BUAH MENGKUDU (MORINDA CITRIFOLIA L) TERHADAP PERTUMBUHAN MALASSEZIA FURFUR DENGAN METODE IN VITRO. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (265kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (950kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (861kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (184kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)

Abstract

Malassezia furfur merupakan spesies tunggal yang menyebabkan penyakit Pityriasis versicolor (Panu). Jamur ini menyerang stratum korneum dari epidermis kulit biasanya diderita oleh seseorang yang sudah mulai banyak beraktifitas dan mengeluarkan keringat. Jamur Malassezia furfur sangat mudah menginfeksi kulit orang yang selalu terkontaminasi dengan air dalam waktu yang lama dan disertai dengan kurangnya kesadaran akan kebersihan diri dan lingkungan disekitar. Buah mengkudu (Morinda citrifolia L) merupakan tanaman obat herbal berkhasiat yang terbukti melalui penelitian ilmiah memiliki efek imunomodulasi, peremajaan sel, efek vasoproteksi, efek antioksidan, antibiotik dan anti jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak buah mengkudu (Morinda citrifolia L) terhadap pertumbuhan Malassezia furfur dengan metode in vitro. Penelitian ini berjenis eksperimental murni dengan rancangan penelitian post test control group design only. Penelitian ini menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%. Uji aktivitas antijamur dilakukan dengan metode difusi cakram Kirby-bauer. Konsentrasi ekstrak buah mengkudu yang digunakan adalah 2%, 4%, 6%, 8%, 10% serta kontrol positif (ketokonazol) dan kontrol negatif (aquadest). Hasil peneltian menunjukan konsentrasi ekstrak buah mengkudu terbaik dalam menghambat pertumbuhan Malassezia furfur sebesar 100% dengan rata-rata diameter daerah hambat adalah 7,8550 mm. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak buah mengkudu memiliki pengaruh dalam menghambat pertumbuhan Malassezia furfur.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: [No. Panggil: 1310211174] [Ketua Penguji: Andri Pramesyanti] [Pembimbing I: Fajriati Zulfa] [Pembimbing II: Cut Fauziah]
Uncontrolled Keywords: Malassezia Furfur, Pityriasis Versicolor, Ekstrak Buah Mengkudu
Subjects: R Medicine > RV Botanic, Thomsonian, and eclectic medicine
Divisions: Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1)
Depositing User: M. Suyudi Alrajak
Date Deposited: 04 Nov 2019 02:55
Last Modified: 04 Nov 2019 02:55
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/564

Actions (login required)

View Item View Item