KAMPANYE LITERASI MEDIA SOSIAL DALAM PEMBERANTASAN HOAKS TERKAIT PEMILU DAMAI 2019 (Studi Kasus Pada Kampanye Bijak Bermedia Sosial #SaringSebelumSharing Oleh Humas Polda Metro jaya)

Muhammad Adjie, - (2019) KAMPANYE LITERASI MEDIA SOSIAL DALAM PEMBERANTASAN HOAKS TERKAIT PEMILU DAMAI 2019 (Studi Kasus Pada Kampanye Bijak Bermedia Sosial #SaringSebelumSharing Oleh Humas Polda Metro jaya). Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (185kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (2MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (960kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (1MB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (312kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (2MB)

Abstract

Faktor pendorong adanya kegiatan kampanye bijak bermedia sosial #SaringSebelumSharing yang dilakukan Humas Polda Metro Jaya adalah maraknya hoaks seputar Pileg dan Pilpres 2019 yang telah di prediksi satu tahun sebelumnya dalam rapat rancangan kegiatan tahunan Kepolisian Republik Indonesia. Rendahnya pengetahuan masyarakat Indonesia akan literasi digital atau literasi media sosial, membuat masyarakat mudah terpengaruh konten hoaks. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus. Berdasarkan hasil peneltian yang peneliti melakukan dapat diketahui sebagai berikut: rendahnya tingkat literasi digital atau literasi media sosial masyarakat Indonesia, tahapan kampanye literasi media sosial yang dilakukan oleh Humas PMJ dibagi menjadi tiga tahapan, mulai dari tahapan perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi, hambatan dan kendala yang ditemui dalam kampanye bijak bermedia sosial ada dua, yaitu: masih ada masyarakat awam yang cenderung mempercayai berita atau informasi hoaks tersebut karena berasal dari orang-orang lingkungan sekitar dan yang kedua adalah rendahnya tingkat aduan hoaks dari masyarakat ke Kominfo yang berarti mengindikasikan bahwa tingkat literasi digital atau literasi media sosial masyarakat Indonesia masih rendah.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: [No. Panggil: 1510411094] [Pembimbing Utama: Anter Venus] [Pembimbing Pendamping: Vinta Sevilla]
Uncontrolled Keywords: literasi media sosial, hoaks, media sosial, kampanye
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Ilmu Komunikasi (S1)
Depositing User: Hidayah Husnul Khotimah
Date Deposited: 26 Nov 2019 04:09
Last Modified: 26 Nov 2019 04:09
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/3985

Actions (login required)

View Item View Item