Aisyah Muthia Rasyida, - (2019) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN DRY EYES SYNDROME SAAT BERENANG PADA PENGGUNA UMUM KOLAM RENANG KORPS MARINIR CILANDAK. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.
Text
AWAL.pdf Download (1MB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (174kB) |
|
Text
BAB I.pdf Download (962kB) |
|
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (1MB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (1MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (1MB) |
|
Text
BAB V.pdf Download (947kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (1MB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Registered users only Download (182kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (3MB) |
Abstract
Pengelolaan kualitas air kolam renang penting dilakukan untuk mencegah terjadinya gangguan kesehatan, salah satunya adalah DES (Dry Eyes Syndrome) yang dapat terjadi jika sisa klorin bebas dan pH air kolam kadarnya tidak memenuhi syarat. Prevalensi dry eye di Indonesia pada tahun 2017 adalah 30,6%. Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian DES saat berenang. Frekuensi berenang, durasi berenang, pengetahuan, sikap dan tindakan mengenai pencegahan DES saat berenang dinilai menggunakan kuesioner, kadar sisa klorin bebas dan pH air diukur menggunakan komparator Lovibond, sedangkan DES dinilai menggunakan tes Schirmer I. Penelitian ini menggunakan metode observasional dengan desain cross sectional. Sampel diambil menggunakan teknik consecutive sampling berupa 132 pengguna umum kolam renang Korps Marinir Cilandak yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Hasil uji Chi-Square menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara pH air (p=0,124;OR=1,720;CI 95%=0,860-3,437), frekuensi berenang (p=0,116;OR=5,172;CI 95%=1,043-25,662), pengetahuan (p=1,000;OR=0,844;CI 95% =0,198-3,606) dan sikap (p=0,594;OR=1,318;CI 95%=0,477-3,643) dengan kejadian DES, serta terdapat hubungan antara kadar sisa klorin bebas (p=0,031;OR=2,646;CI 95%=1,072-6,531), durasi berenang (p=0,012;OR=2,619; CI 95%=1,228-5,588), dan tindakan (p=0,027;OR=3,921;CI 95%=1,366-11,255) dengan kejadian DES. Hasil uji regresi logistik menunjukkan bahwa kurangnya tindakan pencegahan DES saat berenang merupakan faktor resiko yang paling berpengaruh (OR=2,872;CI 95%=1,059 – 7,788) dalam meningkatkan kejadian DES saat berenang.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | [No. Panggil: 1510211070] [Ketua Penguji: Yanti Harjono] [Pembimbing I: Nunuk Nugrohowati] [Pembimbing II: Yuli Suciati] |
Uncontrolled Keywords: | Dry Eyes Syndrome, Kadar Sisa Klorin, Kolam Renang, Perilaku, Ph Air |
Subjects: | R Medicine > RE Ophthalmology |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1) |
Depositing User: | M. Suyudi Alrajak |
Date Deposited: | 12 Nov 2019 08:21 |
Last Modified: | 12 Nov 2019 08:21 |
URI: | http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/1007 |
Actions (login required)
View Item |