PERLINDUNGAN TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA DI TINGKAT PENYIDIKAN (Studi Kasus Penyidikan pada Poltabes Semarang)

Dinar Tirtawati, - (2018) PERLINDUNGAN TERHADAP ANAK SEBAGAI PELAKU DALAM TINDAK PIDANA NARKOTIKA DI TINGKAT PENYIDIKAN (Studi Kasus Penyidikan pada Poltabes Semarang). Tesis thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (1MB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (30kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (921kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf

Download (960kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (933kB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (213kB)

Abstract

Tindak pidana narkotika telah mencapai proporsi yang meresahkan. Aparat keamanan negarapun telah lebih meningkatkan kegiatannya untuk terus mengadakan berbagai razia dan operasi, sebab penyebaran narkotika tidak saja telah merata, tetapi benar- benar tidak pandang bulu. Sasaran penyalahgunaan narkotika tidak hanya dilakukan oleh remaja dan dewasa, tetapi pada anak-anak baik di kota besar maupun pelosok desa. Tujuan dari penelitian ini adalah 1. Untuk menganalisis bentuk perlindungan yang diberikan oleh undang-undang terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana narkotika. 2. Untuk menganalisis kendala-kendala yang ditemui dalam upaya pemberian perlindungan terhadap anak sebagai pelaku dalam tindak pidana narkotika. 3. Untuk menganalisis upaya-upaya yang dilakukan oleh pihak penyidik untuk melindungi terhadap anak pelaku tindak pidana narkotika. Dengan metode penelitian normatif yuridis diketahui bahwa Bentuk perlindungan yang diberikan oleh undang- undang terhadap anak sebagai pelaku tindak pidana narkotika adalah: a. Dikembalikan kepada orangtua, b.Rehabilitasi baik rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial, c. Proses penahanan Kendala-kendala yang ditemui dalam upaya pemberian perlindungan terhadap anak sebagai pelaku dalam tindak pidana narkotika oleh aparat penegak hukum disebabkan kendala internal dan ekternal. Upaya yang dilakukan oleh pihak penyidik untuk melindungi terhadap anak pelaku tindak pidana yaitu a.Pada saat penangkapan bagi seorang polisi menghindarkan anak dari pengalamanpengalaman traumatic yang akan dibawanya seumur hidup. b. Pada saat penyidikan dimaksudkan untuk dapat menentukan perlu tidaknya diadakan penahanan, mengingat jangka waktu Penangkapan yang diberikan oleh Kitab Undang- Undang Hukum Acara Pidana hanya 1 x 24 jam. Pada tahap penangkapan terhadap anak yang diduga sebagai tersangka, namun bukan karena tertangkap tangan, penting bagi seorang Polisi untuk menghindarkan anak dari pengalaman-pengalaman traumatik yang akan dibawa oleh anak seumur hidupnya. c. Penahanan. Anak pelaku tindak pidana yang ditahan pada tingkat penyidikan beberapa hari diawal penahanan masih ditempatkan sekamar dengan tahanan dewasa karena tidak ada ruang tahanan khusus anak sehingga setelah beberapa hari ditahan dengan orang dewasa tersangka anak baru dititipkan ke Lembaga Pemasyarakatan anak.

Item Type: Thesis (Tesis)
Additional Information: [No. Panggil: 1520922053] [Ketua Penguji: Erni Agustina] [Penguji I/Pembimbing: Moh. Hatta] [Penguji II/Pembimbing: Arrisman]
Uncontrolled Keywords: Anak, Pidana, Narkotika
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum > Program Studi Hukum (S2)
Depositing User: Muchamad Reza Pahlawan
Date Deposited: 29 Nov 2019 04:07
Last Modified: 29 Nov 2019 04:07
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/4896

Actions (login required)

View Item View Item