HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP VO2 MAKS PADA MAHASISWA/I D-III FISIOTERAPI 2014-2015 UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA

Alfiya Layla, - (2016) HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK TERHADAP VO2 MAKS PADA MAHASISWA/I D-III FISIOTERAPI 2014-2015 UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA. Tugas Akhir thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

[img] Text
AWAL.pdf

Download (549kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (92kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (942kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (1MB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (875kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (954kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (944kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (929kB)
[img] Text
BAB VII.pdf

Download (854kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (860kB)
[img] Text
RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (185kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository UPNVJ Only

Download (512kB)

Abstract

Perilaku Merokok penduduk 15 tahun keatas masih belum terjadi penurunan dari 2007 ke 2013,cenderung meningkat dari 34,2 persen tahun 2007 menjadi 36,3 persen tahun 2013.64,9 persen laki-laki dan 2,1 persen perempuan masih menghisap rokok tahun 2013. Ditemukan 1,4 persen perokok umur 10-14 tahun, 9,9 persen perokok pada kelompok tidak bekerja, dan 32,3 persen pada kelompok kuintil indeks kepemilikan terendah. Sedangkan rerata jumlah batang rokok yang dihisap adalah sekitar 12,3 batang, bervariasi dari yang terendah 10 batang di DI Yogyakarta dan tertinggi di Bangka Belitung (18,3 batang). (RISKESDAS, 2013). Desain penelitian case control study dengan menggunakan 18 sampel (17 orang laki-laki dan 1 orang perempuan). Pengumpulan data melalui wawancara dengan kuesioner terstruktur, dan pengukuran Cooper Test. Teknik sampling menggunakan random sampling. Analisis data univariat, bivariat. Dengan nilai VO2 maks responden keseluruhan mempunyai rentang nilai antara 8,16–34,98 kg/ml/menit dengan nilai rata-rata 21,03 kg/ml/menit dan standar deviasi 7,22 kg/ml/menit. Data responden konsumsi rokok/hari keseluruhan mempunyai rentang nilai antara 2–10 Batang/hari dengan nilai rataan 5,94 Batang/haridan standar deviasi 277,86 Batang/hariHubungan antara kebiasaan merokok terhadap VO2 maks dengan uji korelasi Spearman menunjukan adanya hubungan dengan kategori sangat kuat dengan ( r = -0,784 ) dan berpola negatif secara bermakna. Dan memiliki koefisien determinasi hubungan yang kuat dengan (R 2 = 0,62) atau 62%. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa berdasarkan hasil analisis univariat setelah variabel independen dikendalikan variabel yang secara independen mempengaruhi terhadap VO2 maks.

Item Type: Thesis (Tugas Akhir)
Additional Information: [No. Panggil: 1310702011] [Ketua Penguji: Eko Prabowo] [Penguji I: Herry Pujiastuti] [Penguji II (Pembimbing): Slamet Sumarno]
Uncontrolled Keywords: Kebugaran jasmani,Kebiasaan Merokok,VO2 Maks
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Program Studi Fisioterapi (DIII)
Depositing User: Uus Rusdiana
Date Deposited: 26 Nov 2019 02:22
Last Modified: 26 Nov 2019 02:22
URI: http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/2941

Actions (login required)

View Item View Item