Arinda Maharani, . (2023) GAMBARAN BRAIN CT SCAN PASIEN STROKE ISKEMIK DENGAN COVID-19 DI RS PON TAHUN 2021. Skripsi thesis, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.
Text
ABSTRAK.pdf Download (16kB) |
|
Text
AWAL.pdf Download (489kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (88kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (602kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (204kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (381kB) |
|
Text
BAB 5.pdf Download (68kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (171kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (73kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository UPNVJ Only Download (1MB) |
|
Text
HASIL PLAGIARISME.pdf Restricted to Repository staff only Download (13MB) |
|
Text
ARTIKEL KI.pdf Restricted to Repository staff only Download (195kB) |
Abstract
Salah satu komplikasi neurologis dari COVID-19 yang diakibatkan peningkatan pembentukan bekuan darah adalah stroke iskemik. Dalam keadaan akut, pencitraan Non-Contrast Head CT (NCHCT) secara rutin digunakan untuk membedakan antara stroke iskemik dan hemoragik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membahas temuan CT scan otak pada pasien stroke iskemik dengan COVID-19 di RS pusat rujukan nasional untuk penyakit serebrovaskular. Metode: Desain penelitian ini merupakan deskriptif dengan pendekatan potong lintang. Hasil: Dari Januari hingga Desember 2021, 107 pasien stroke iskemik dengan COVID-19 dilibatkan dalam penelitian ini di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RS PON) Prof. Dr. Mahar Mardjono di Jakarta. Pada tahun 2021, tingkat kejadian IS dengan COVID-19 akan menjadi 6,5% (283/4363). Jumlah rata-rata rawat inap bulanan adalah 8,9, dengan Januari (29%) memiliki angka tertinggi sepanjang tahun 2021. Rata-rata usia pasien adalah 61,3 (±9) tahun, dengan 71 laki-laki (66,4%), dan 42,1% berada di antara usia 55 dan 65 tahun. Infark kronis (47,3%) diamati terutama di corona radiata (12,1%), lobus frontal (9,4%), ganglia basal (9,1%), dan pons (9,1%). Sebagian besar pasien (61,7%) memiliki keterlibatan bi-hemispheric. Kesimpulan: Gambaran pasien stroke iskemik dengan hasil NCHCT COVID-19 seringkali kronis, bi-hemisfer, dan termasuk wilayah MCA. Menurut penelitian, penyumbatan MCA masih menjadi pola baik sebelum maupun selama COVID-19.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Additional Information: | [No. Panggil: 1910211046] [Penguji: Marlina Dewiastuti] [Pembimbing 1: Arman Yurisaldi Saleh] Pembimbing 2: Hikmah Muktamiroh] |
Uncontrolled Keywords: | CT scan, COVID-19, NCHCT, stroke iskemik |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Program Studi Kedokteran (S1) |
Depositing User: | Arinda Maharani |
Date Deposited: | 14 Sep 2023 03:03 |
Last Modified: | 14 Sep 2023 03:03 |
URI: | http://repository.upnvj.ac.id/id/eprint/24872 |
Actions (login required)
View Item |